MASALAH YANG TERJADI PADA XENIA DAN AVANZA

Dari berbagai keluhan yang saya search dari mbah Google penyakit umum kedua mobil ini adalah masalah ngelitik pada mesin, yang baru terjadi setelah dibeli beberapa tahun dari dealer, dan makin lama makin kencang dan akan menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengendara dan itu akan merusak mesin mobil itu sendiri.

Memang pada mobil lain juga banyak gejala ngelitik ini, tapi tidak separah kedua mobil ini, mengapa demikian?

Dengan cukup susah payah admin mencari rasio kompresi dari kedua mobil ini , akhirnya ketahuan juga hehe.. Maklum dibrosur brosur dealer tidak mencantumkan nya hehe

Nilai rasio kompresi avanza atau xenia adalah 11:1 . Angka ini tentu sangat besar dibandingkan dengan mobil lain yang biasanya 9 sampai dengan dibawah 11. Apasih pengaruhnya angka rasio yang besar ini? Tentu saja terhadap kebutuhan bbm yang sesuai. Dari beberapa riset yang dilakukan berbagai pihak , bisa dirangkum sebagai berikut :

• Rasio kompresi dibawah 9:1 diperlukan Bahan bakar dengan RON 90
• Rasio kompresi dibawah 9:1-10:1 diperlukan bahan bakar dengan RON 92
• Rasio kompresi dibawah 10:1-11:1 di perlukan bahan bakar dengan RON 95
• Rasio kompresi dibawah 11:1-12:1 diperlukan bahan bakar dengan RON 95 keatas

Dari data diatas , xenia dan avanza dengan rasio 11:1 membutuhkan minimal bahan bakar dengan RON 95 (sekelas Pertamax Plus) sehingga performa mesin menjadi optimal dan tidak menimbulkan gejala ngelitik. Ini memang cukup ironis , karena kebanyakan pengguna avanza maupun xenia mengharapkan irit dan murah bahan bakar. Tapi ternyata harus diisi dengan Pertamax Plus yang harganya mencapai hampir 2 kali lipat harga premium. Mungkin alasan ini mengapa nilai rasio kompresi xenia dan avanza ini susah dicari.

Share this post