CARA MENGOPRASIKAN MOBIL MATIC YANG BAIK DAN BENAR
Sabtu, 14 September 2019
Add Comment
Mobuil matic saat ini makin digemari
di kalangan masyarakat, pengoperasiannya yang lebih simpel dan mudah menjadi
daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Namun bagi kamu yang terbiasa
mengendarai mobil manual pasti akan bingung bagaimana cara mengendarai mobil
matic. Karena di sisi pedal pun mobil matic hanya terdapat dua pedal, sedangkan
pada mobil bertransmisi manual menggunakan tiga pedal.
Walaupun demikinan ternyata banyak
masyarakat, khususnya masyarakat perkotaan yang lebih suka mengendarai mobil
matic karena dinilai lebih mudah digunakan untuk kondisi jalan yang macet.
Berbeda dengan mobil manual, mobil matic memiliki tuas yang sangat berbeda.
Sebelum mengendarai mobil matic, yuk ketahui dulu fungsi tuasnya.
- P (park/parkir): Tuas P digunakan saat mobil dalam posisi terparkir atau berhenti. Oleh karena itu pastikan tuas persenelling berada pada posisi P saat mobil sedang dalam keadaan berhenti.
- R (return/mundur): Tuas ini digunakan saat mobil akan berjalan mundur, contohnya saat akan memarkirkan mobil yang memungkinkan mobil melakukan gerakan mundur. Sebelum mobil berjalan mundur, patikan posisis tuas sudah berada dalam posisi R.
- N (neutral/netral): Tuas N akan sangat dibutuhkan saat berada di jalanan yang macet. Untuk memindahkan tuas pada posisi N sebaiknya dibantu dengan rem tangan agar kendaraan dapat benar-benar berhenti.
- D (drive/jalan maju): Tuas drive sendiri terdiri dari D1, D2 dan D3. Masing-masing jenis posisi tuas D tersebut memiliki fungsinya masing-masing, diantaranya D2 dan D1 yang digunakan untuk rendah dan sedang serta D3 untuk kecepatan menengah ke atas.
- L (Low): Posisi tuas L merupakan posisi transmisi terendah. Posisi tuas ini biasanaya digunakan saat mobil melewati tanjakan atau turunan yang curam.
Setelah mengetahui fungsi
masing-masing dari tuas-tuas tersebut, berikut ini beberapa tips cara
mengendarai mobil matic yang benar.
1.
Cara menghidupkan mesin
Image: The Telegraph
Saat akan menghidupkan mesin mobil
bertransmisi matic, maka pastikan sebelumnya bahwa tuas mobil sudah dalam
posisi P. Hal ini yang mengindikasikan bahwa mobil dalam kondisi terparkir atau
berhenti. Perlu diketahui, bahwa mesin mobil yang menggunakan transmisi matic
baru bisa dinyalakan saat posisi tuas berada di posisi P atau N (netral).
2.
Penggunaan rem dan gas
Image: Mobil Update
Saat akan mulai menjalankan mobil,
pastikan terlebih dulu bahwa rem juga sudah ditekan. Jika akan menggeser tuas
dari posisis P ke R atau N ke D maka sebaiknya tekan sedikit rem dalam
penggeseran tuas tersebut. Hal itu berguna untuk menghindari gesekan antara
komponen sehingga keausan mesin dapat dinetralisir.
3.
Mulai menjalankan mobil
Image: Metrotv News
Pastikan tuas dalam posisi D (Drive)
jika akan berjalan maju atau posisi (Return) jika mobil akan berjalan mundur.
berguna untuk berjalan maju sedang kan tuas dalam posisi R (mundur). Jika
pertama kali belajar mengendarai mobil matic, sebaiknya jalankan mobil dalam
kecepatan sedang, mulai dari 20-30 km/jam untuk menghindari hal-hal yang tidak
diinginkan.
Kemudian jika ingin menambah
kecepatan, mulailah dengan menggeser tuas D1 ke D2 atau D3 sesuai dengan
kecepatan yang akan dikehendaki. Sedangkan jika akan melewati tanjakan yang
tingginya sedang, maka gunakanlah mode D, sedangkan untuk tanjakan yang cukup
tinggi maka bisa menggunakan tuas transmisi pada posisi L. Dalam penggeseran
tuas tersebut, disarankan untuk menginjak pedal rem yang befungsi agar gesekan
antar mesin bisa dinetralisir.
Untuk mengendarai mobil matic dalam
kondisi macet juga tergolong lebih mudah dan lebih sederhana dibandingkan mobil
manual, hal inilal yang membuat mobil matic menjadi idola masyarakat perkotaan
yang terbiasa berkendara dijalanan macet. Mengemudi mobil matic saat macet
hanya perlu menahan rem saja untuk membuat mobil berhenti selama beberapa
detik.
Sedangkan untuk kondisi jalan
menurun, hampir sama dengan mengendarai mobil manual. Namun untuk mobil matic
harus dibantu penggunaan rem,L yang lebih banyak, karena jika mobil melaju
semakin cepat maka transmisi akan memerintahkan gigi berpindah terus ke gigi
yang lebih tinggi sesuai kecepatan kendaraan. Hal tersebut dapat menyebabkan
mobil semakin terkendali di turunan.
Itulah beberapa tips cara
mengendarai mobil matic yang dapat mempermudah kamu. Perlu diketahui bahwa
mengendarai mobil matic sebenarnya gampang-gampang susah, ada yang menganggap
lebih mudah mengendarai mobil manual karena telah terbiasa atau pun sebaliknya.
Sebaiknya jika belajar mengendarai mobil matic ada baiknya didampingin dengan
orang yang berpengalaman.
0 Response to "CARA MENGOPRASIKAN MOBIL MATIC YANG BAIK DAN BENAR"
Posting Komentar